Yang Terlupakan
Denting piano kala jemari menari
Nada merambat pelan sikesunyian malam
Saat datang rintik hujan
Bersama sebuah bayang
Yang pernah terlupakan
Hati kecil berbisik, untuk kembali padanya
Seribu kata menggoda
Seribu sesal didepan mata
Seperti menjelma saat aku tertawa
Kala memberimu dosa
Oh...maafkanlah
Oh...maafkanlah
Rasa sesal didasar hati
Diam tak mau pergi
Haruskah aku lari dari kenyataan ini
Pernah ku mencoba tuk sembunyi
Namun senyummu tetap mengikuti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar